Alat Musik Saluang – Alat musik saluang merupakan sebuah alat musik tradisional Minangkabau yang sudah ada sejak pada zaman nenek moyang, dimana alat musik ini berasal dari Sumatera Barat dan muncul pertama kali di wilayah Singgalang, Kabupaten Tanah Datar.
Lantas apa yang dimaksud dengan alat musik saluang ini? dan apa saja jenis-jenisnya? Maka dari itu, untuk mencari jawaban dari pertanyaan tersebut, yuk simak penjelasan lengkapnya dibawah ini!
Pengertian Alat Musik Saluang
@https://felderfans.com
Alat musik saluang merupakan sebuah alat musik yang berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat. Adapun cara memainkan alat musik tradisional saluang ini adalah dengan cara dimainkan dengan cara ditiup, alat musik ini dibuat dari bahan bambu dan juga termasuk ke dalam jenis alat musik tradisional Indonesia.
Saling mempunyai bentuk yang mirip dengan seruling bambu, dimana pada zaman dahulu ada yang menyebutkan bahwa pemain dari saluang mempunyai mantera mandiri yang bisa digunakan untuk menghipnotis penontonnya. Mantra tersebut diberi nama “Pitunang Nabi Daud”.
Alat musik tradisional saluang dibuat dari bahan talang atau bambu tipis. Instrumen saluang juga menjadi salah satu kekayaan budaya dari Indonesia yang termasuk kesenian musik tradisional.
Pada beberapa acara kesenian daerah juga masih ada yang menggunakan instrumen ini, bukan hanya digunakan untuk mengenalkan instrumen saja, melainkan digunakan untuk terus menjaga kebudayaan lokal agar tidak hilang ditelan zaman. Alat musik melodis saluang juga termasuk ke dalam golongan seruling.
Tetapi, pembuatan dan juga bentuknya lebih sederhana jika dibandingkan dengan alat musik seruling, dimana saluang terdiri dari 4 lubang saja, sehingga bisa disimpulkan bahwa alat musik tradisional saluang hanya bisa dimainkan oleh satu orang saja.
Saluang dalam pementasan bisa digunakan oleh lebih dari satu orang, maksudnya disini adalah satu orang akan memegang saluang. Adapun pemain alat musik ini adalah seorang pria yang bernama Idris Sutan Sati dengan penyanyinya yakni Syamsimar, para pemain biasanya juga selalu membaca sebuah mantra, dimana mantra tersebut digunakan untuk menghipnotis para penonton yang telah hadir.
Adapun keutamaan dari pemain alat musik ini adalah bisa dimainkan dengan meniup dan juga menarik nafas secara bersamaan. Cara pernafasan bisa dikembangkan dengan cara latihan secara terus menerus. Teknik tersebut disebut dengan teknik “menyisian angok” atau menyisihkan nafas.
Setiap nagari yang ada di Minangkabau juga mengembangkan cara meniup instrumen saluang, sehingga pada masing-masing nagari juga mempunyai ciri khas tersendiri, misalnya adalah Pariaman, Singgalang, Solok Salayo, Koto Tuo, Suayan dan juga Pauah.
Alat musik tradisional singgalang juga cukup susah untuk dimainkan bagi para pemula, bukan hanya itu biasanya nada singgalang akan dimainkan pada awal lagu. Adapun ciri khas dari alat musik ini terletak pada suara yang dihasilkan bisa terdengar paling sedih, misalnya adalah ratok solok yang berasal dari wilayah Solok.
Fungsi Alat Musik Saluang
@https://i2.wp.com/www.silontong.com
Secara umum fungsi dari alat musik saluang adalah digunakan sebagai penghibur warga setempat dalam pagelaran berbagai macam acara tradisional, tetapi ada juga beberapa orang yang memainkan alat musik ini hanya untuk mengisi waktu kosongnya. Misalnya adalah pada para penggembala kerbau yang sedang sendirian dalam menjaga hewannya.
Bukan hanya itu, saluang juga bisa digunakan untuk seseorang yang sedang menjaga tanaman padinya dari ancaman para burung yang akan memakannya. Tetapi, secara garis besar, alat musik tradisional saluang dibagi menjadi beberapa fungsi diantaranya sebagai berikut:
- Saluang digunakan sebagai pengiring dendang, biasanya para perempuanlah yang bertugas untuk mendendangkan.
- Saluang digunakan untuk memeriahkan berbagai macam acara kesenian daerah.
- Saluang digunakan sebagai pengiring pertunjukan.
- Saluang digunakan sebagai pengiring acara-acara adat.
- Saluang digunakan sebagai pengiring upacara.
- Saluang bisa digunakan pada saat memanen padi.
- Saluang digunakan sebagai instrumen yang dipajang pada museum.
Jenis-Jenis dan Ciri Khas Alat Musik Saluang
Alat musik saluang mempunyai berbagai macam jenis dengan keunikannya masing-masing. Adapun jenis-jenis dari alat musik saluang adalah sebagai berikut:
- Saluang Minang.
- Saluang Dangdut.
- Saluang Klasik.
Dimana dikarenakan alat musik tradisional saluang mempunyai berbagai macam jenis, sehingga tentunya cara meniup dan juga ciri khas akan berbeda-beda. Lantas apa saja ciri khas memainkan saluang? Maka dari itu, simak penjelasan di bawah ini!
1. Saluang Sirompak
@https://id.wikipedia.org/
Saluang sirompak merupakan sebutan untuk saluang khas dari Payakumbuh, dimana nama tersebut diambil dari kata “rompak” yang mempunyai arti “memaksa”, dimana permainan instrumen ini juga dikenal akan nuansanya yang bersifat magis. Dimana dengan lirik magisnya instrumen ini bisa digunakan sebagai pengantar kekuatan sihir.
Basirompak merupakan sebuah istilah yang digunakan dalam menyebut usaha untuk meminta bantuan kepada kekuatan gaib. Hal ini dimaksudkan agar bisa membuat orang lain dapat menuruti apa yang diinginkan oleh pengirim sihir atau pawang.
Pawang biasanya akan mendengdangkan sebuah mantra dengan bantuan seorang peniup saluang sirompak. Saluang sirompak bukan jenis saluang yang digunakan sebagai pertunjukan.
Tetapi meskipun begitu, jenis saluang ini juga masih tetap dilestarikan, dimana ada juga yang berpendapat bahwa untuk mempelajari saluang sirompak bisa membutuhkan waktu sekitar 1 tahun dan juga belajar teknik pernafasan.
2. Saluang Darek
@https://docplayer.info
Saluang darek merupakan saluang yang berasal dari daerah pedalaman, dimana saluang darek lebih populer digunakan sebagai seni untuk pertunjukan. Bahkan saluang darek juga sering dimainkan secara bersamaan dengan musik kontemporer.
3. Saluang Singgalang
@https://1001indonesia.net/
Saluang singgalang merupakan saluang yang dimainkan pada saat awal lagu, dimana bisa dibilang untuk memainkan alat musik ini juga cukup sulit, terutama bagi para pemula.
4. Saluang Ratok Solok
@https://jurnalminang.com/
Saluang ratok solok merupakan sebuah saluang yang berasal dari wilayah Solok, dimana ciri khas dari saluang jenis ini adalah alunannya yang bercirikan sedih.
Cara Memainkan Alat Musik Saluang
@https://www.pinhome.id
Orang yang bermain alat musik saluang tentunya harus mengetahui tentang teknik meniup dan juga teknik pernafasan, sehingga nantinya alat musik bisa menghasilkan suara yang pas. Adapun teknik meniup dalam instrumen saluang adalah dengan cara para pemain harus meniup dan juga menarik nafas secara bersama-sama.
Sehingga nantinya pada saat memainkan alat musik tersebut pemain bisa kuat dari awal hingga akhir lagu tanpa terputus-putus. Pemain bisa melatih teknik pernafasan dengan cara berlatih secara terus menerus, sehingga nantinya pemain bisa memainkan saluang hingga full lagu.
Teknik meniup saluang dinamakan manyisiahan angok. Dimana pada setiap daerah yang ada di Minangkabau juga telah mengembangkan teknik untuk meniup saluang secara berbeda-beda.
Seperti pada penjelasan diatas, bahwa ada beberapa ciri khas meniup alat musik saluang, yakni Pauah, Singgalang, Suayan, Koto Tuo, Pariaman dan juga Solok Salayo. Tetapi dari berbagai ciri khas tersebut yang paling dianggap lebih sulit adalah singgalang bagi para pemula.
Cara Membuat Alat Musik Saluang
@https://www.tagar.id/
Adapun bahan yang digunakan dalam membuat alat musik saluang adalah berupa bambu tipis atau talang, dimana talang jemuran kain atau talang yang ditemukan hanyut di sungai lah yang dipercaya oleh masyarakat Minangkabau sebagai bahan paling bagus.
Saluang mempunyai panjang sekitar 40 hingga 60 cm, dengan diameternya bisa mencapai 3 hingga 4 cm. Dalam pembuatan alat musik ini juga perlu untuk menentukan bagian atas dan bagian bawahnya terlebih dahulu.
Hal ini dimaksudkan untuk bisa menentukan pembuatan lubang, apabila saluang ini dibuat dari bahan bambu, maka pada bagian atas saluang juga menjadi bagian bawah dari ruas bambu.
Pada bagian atasnya akan diserut dan mempunyai keruncingan sekitar 45 derajat yang sesuai dengan ketebalan dari ruas bambu. Selanjutnya adalah membuat 4 lubang bambu dengan ukuran yang dimulai dari 2/3 panjang bambu yang diukur mulai dari bagian atasnya, sedangkan untuk lubang seterusnya mempunyai jarak sekitar setengah lingkaran bambu.
Agar suara yang dihasilkan oleh alat musik tradisional saluang bagus, maka besar dari lubang harus mempunyai bentuk bulat dengan garis tengah berukuran 0,5 cm.
Perbedaan Alat Musik Suling dan Alat Musik Saluang
@https://www.dosenpendidikan.co.id/
Apabila dilihat secara sekilas, alat musik saluang mempunyai bentuk yang mirip dengan seruling, apalagi cara memainkan kedua alat musik tersebut juga sama-sama dimainkan dengan cara ditiup. Tapi, sebenarnya kedua alat musik tersebut mempunyai beberapa perbedaan, berikut ini merupakan perbedaan antara alat musik suling dan alat musik saluang.
Alat musik suling mempunyai 6 lubang yang digunakan untuk menghasilkan nada, sedangkan saluang hanya mempunyai 4 hingga 6 lubang yang bisa menghasilkan sebuah nada.
Alat musik suling berasal dari wilayah Jawa Barat, sedangkan untuk saluang merupakan sebuah alat musik tiup yang berasal dari wilayah Minangkabau, Sumatera Barat. Alat musik suling mempunyai panjang hingga 60 cm, sedangkan saluang mempunyai panjang dari 40 cm hingga 60 cm dan diameter mencapai 3 hingga 4 cm.
Penutup Alat Musik Saluang
Demikianlah pembahasan lengkap mengenai alat musik saluang, dimulai dari pengertian, fungsi, jenis-jenis, cara memainkan, cara membuat dan juga perbedaannya dengan alat musik suling.
Semoga artikel ini bisa membantu para pembaca sekalian dalam mengenali dan memahami tentang alat musik saluang dan semoga penjelasannya dapat dipahami dengan baik!
Alat Musik Saluang
sumber referensi:
@https://felderfans.com/alat-musik-saluang/
@https://www.alatmusik.id/musik/Alat-Musik-Saluang/
@https://www.pinhome.id/blog/alat-musik-saluang-sejarah-fungsi-cara-memainkannya/