Alat Musik Tradisional Sumatera Selatan – Sumatera Selatan merupakan salah satu wilayah Indonesia yang sangat strategis. Maka tak heran jika di daerah ini memiliki aneka ragam budaya yang menjadi ciri khas dan ikon daerah. Salah satunya adalah alat musik tradisional Sumatera Selatan.
Nah, pada artikel kali ini kita akan belajar bersama mengenai apa sih sebenarnya alat musik tradisional khas Sumatera Selatan, dan ada berapa saja jenis alat musik tradisional Sumatera Selatan.
Untuk mengetahui jawaban selengkapnya, mari kita scroll ke bawah artikel ini dan kita simak penjelasan di bawah ini sampai tuntas ya.
Alat Musik Tradisional Sumatera Selatan
Sumatera Selatan memiliki aneka ragam budaya, salah satunya adalah alat musik tradisional Sumatera Selatan. Alat musik tradisional tersebut memang diciptakan dan banyak digunakan oleh masyarakat di Sumatera Selatan.
Bahkan tidak sedikit bahwa beberapa alat musik juga tidak berasal dari Sumatera Selatan, namun karena budaya masyarakat setempat sehingga alat musik tersebut menjadi akrab di kehidupan masyarakat Sumatera Selatan.
Macam Macam Alat Musik Tradisional Sumatera Selatan
Seperti yang kita ketahui bersama, alat musik tradisional Sumatera Selatan cukup beraneka ragam. Setidaknya terdapat 13 jenis alat musik yang berasal dari provinsi beribukota Palembang tersebut.
Ketiga belas jenis alat musik khas Sumatera Selatan di antaranya adalah Tenun, Burdah atau Gendang Oku, Genggong, Kenong Basemah, Terbangan atau Rebana, Gambus, Kulintang atau Kolintang, Biola, Terompet, Gong, Seruling, Marawis, dan Kecapi.
Untuk mengetahui penjelasan secara rinci ke-13 jenis alat musik tersebut, mari kita simak penjelasannya di bawah ini.
No | Alat Musik Tradisional Sumatera Selatan |
1 | Alat Musik Tenun |
2 | Alat Musik Burdah atau Gendang Oku |
3 | Alat Musik Genggong |
4 | Alat Musik Kenong Basemah |
5 | Alat Musik Terbangan atau Rebana |
6 | Alat Musik Gambus |
7 | Alat Musik Kulintang (Kolintang) |
8 | Alat Musik Biola |
9 | Alat Musik Terompet |
10 | Alat Musik Gong |
11 | Alat Musik Seruling |
12 | Alat Musik Marawis |
13 | Alat Musik Kecapi |
1. Alat Musik Tenun
Salah satu alat musik tradisional Sumatera Selatan adalah alat musik Tenun. Sesuai dengan namanya, alat musik tradisional Tenun ini dahulu sering digunakan sebagai alat untuk menenun kain atau disebut kegiatan tenun. Selain itu, alat musik Sumatera Selatan ini juga sering dimainkan pada saat acara-acara daerah.
Alat musik jenis ini dibuat dari bahan kayu dengan dibentuk persegi panjang. Serta di bagian tengahnya dibuat berbentuk ornamen segitiga, pada bagian ini bila dipukul akan menghasilkan bunyi. Cara memainkan alat musik Tenun ini cukup sederhana dan mudah, yakni dengan cara dipukul.
2. Alat Musik Burdah atau Gendang Oku
Burdah atau juga dikenal dengan sebutan gendang Oku adalah salah satu alat musik tradisional Sumatera Selatan. Dinamakan Oku karena alat musik ini biasa digunakan oleh masyarakat Ogan Komering Ulu yang disingkat menjadi Oku.
Alat musik Burdah atau gendang Oku ini memiliki ukuran besar dan terbuat dari bahan material kulit hewan dan kayu nangka.
Pada umumnya alat musik Burdah Sumatera Selatan ini dimainkan pada saat upacara adat lokal dan berguna sebagai alat musik ritmis. Selain itu, gendang Oku ini juga kerap dimainkan sebagai pengiring gerakan pencak silat.
Terlebih lagi Sumatera Selatan masih kental dengan budaya adat setempat, sehingga gendang tradisional Oku ini terbilang sangat sering dimainkan. Cara memainkan alat musik gendang ini yakni dengan cara ditepuk pada bagian kulit membrannya dengan menggunakan telapak tangan.
3. Alat Musik Genggong
Genggong merupakan salah satu alat musik tradisional Sumatera Selatan. Alat musik jenis ini biasa dimainkan dengan cara ditiup serta getaran lidah sebagai pengatur nadanya. Alat musik genggong ini menghasilkan suara yang mirip dengan harmonika.
Dahulu, genggong dimainkan oleh para petani sebagai pengisi waktu kosong atau hiburan ketika mereka beristirahat selama kegiatan di sawah. Di sisi lain, alat musik genggong ini juga kerap dimainkan oleh masyarakat Basemah.
Alat musik tradisional Sumatera Selatan jenis ini dapat dibuat dari beberapa macam material, yakni dari bahan bambu, kayu, ataupun dari logam.
4. Alat Musik Kenong Basemah
Alat musik Kenong Basemah juga merupakan salah satu alat musik Sumatera Selatan. Meskipun begitu, alat musik jenis ini juga kerap kita jumpai di ansambel gamelan Jawa. Kenong merupakan alat musik yang memiliki bentuk dengan bagian tengahnya terdapat lingkaran yang menonjol. Tonjolan inilah yang kemudian dipukul dan menghasilkan bunyi.
Sementara alat pemukul yang digunakan adalah sebatang kayu dengan bagian ujungnya yang dililiti kain. Sehingga ketika dipukul, alat musik Kenong Basemah akan menghasilkan suara yang merdu tanpa harus khawatir fisiknya rusak.
Alat musik khas Sumatera Selatan ini biasa digunakan secara bersamaan dengan alat musik lainnya, dan berfungsi untuk mempertegas nada lagu, dengan kata lain dapat menekankan lagu dengan makna yang dalam.
5. Alat Musik Terbangan atau Rebana
Alat musik tradisional Sumatera Selatan selanjutnya adalah Terbangan. Alat musik terbangan juga biasa dikenal dengan sebutan rebana. Alat musik jenis ini terdiri dari 4 jenis rebana, yakni hadrah dan satu bedug kecil atau juga dikenal dengan Jidur.
Alat musik tradisional terbangan ini biasa dimainkan secara bersamaan dengan alat musik lainnya, yakni alat musik Serunai dan Biola. Cara memainkan alat musik rebana ini dengan teknik memukul menggunakan telapak tangan.
Umumnya alat musik terbangan ini biasa dimainkan pada saat acara tasyakuran dan upacara keagamaan masyarakat setempat.
6. Alat Musik Gambus
gambus merupakan salah satu alat musik tradisional Sumatera Selatan. Alat musik jenis biasa digunakan sebagai alat musik beraliran melodi. Alat musik gambus biasa dimainkan sebagai pengiring lagu dengan nuansa religi.
Alat musik jenis gambus ini dibuat dari bahan kayu, dan didesain berbentuk semacam gitar dengan memiliki 6 dawai.
Cara memainkan alat musik tradisional Sumatera Selatan ini adalah dengan cara dipetik. Salah satu musikal gambus yang cukup terkenal dari Palembang, Sumatera Selatan adalah Orkes Gambus Al Muhibbien dan Assyabab Group Gambus Palembang.
7. Alat Musik Kulintang (Kolintang)
Alat musik tradisional Sumatera Selatan selanjutnya adalah Kulintang. Alat musik tradisional Kulintang atau juga dikenal Kolintang ini terdiri dari susunan dari logam-logam kecil. Cara memainkan alat musik Kulintang ini dengan cara dipukul dengan menggunakan alat pemukul khusus.
Hingga saat ini keberadaan Kulintang masih terjaga, pasalnya meski tergolong alat musik tradisional, namun alat musik jenis ini masih sering dimainkan oleh masyarakat Komering, Sumatera Selatan.
Mereka kerap memainkan alat musik tradisional ini pada saat upacara adat ataupun pertunjukkan seni tradisional Sumatera Selatan. Di beberapa daerah lain, seperti di Riau, alat musik jenis juga banyak ditemukan meskipun dengan sebutan yang berbeda-beda, yakni alat musik Calempong atau Talempong.
8. Alat Musik Biola
Alat musik Biola juga tergolong ke dalam alat musik tradisional Sumatera Selatan. Alat musik jenis ini memang cukup populer dan banyak diketahui secara umum.
Alat musik tradisional Biola ini masih memiliki bentuk adaptasi dari biola yang berasal dari Eropa. Biola khas Sumatera Selatan dibuat dari bahan kayu dan tali senar yang cara memainkannya dengan digesek.
Alat musik tradisional Sumatera Selatan ini menghasilkan instrumen musik yang terdiri dari 4 dawai dan busur. Alat musik tradisional ini biasa dimainkan sebagai pengiring lagu ketika upacara adat Melayu.
9. Alat Musik Terompet
Alat musik tradisional Sumatera Selatan selanjutnya yakni terompet. Alat musik jenis tergolong klasik yang kerap digunakan masyarakat setempat untuk tujuan yang beraneka ragam, salah satunya sebagai pengiring acara-acara tertentu.
Cara memainkan alat musik tradisional terompet ini dengan cara ditiup dan biasanya dimainkan secara bersamaan dengan beberapa alat musik jenis lainnya. Bahan dasar dari alat musik ini adalah logam stenlis atau aluminium khusus.
10. Alat Musik Gong
Pada zaman dahulu, alat musik tradisional Sumatera Selatan juga kerap digunakan sebagai alat komunikasi masyarakat setempat. Hal ini juga terjadi pada alat musik Gong. Gong sendiri umumnya dibuat dari bahan dasar kuningan.
Biasanya, gong akan dipukul pada saat akan menyampaikan pengumuman kepada masyarakat, kemudian masyarakat akan berbondong-bondong berkumpul di balai atau suatu tempat.
Selain itu, alat musik gong ini juga kerap digunakan sebagai alat pengiring kegiatan upacara adat di Sumatera Selatan. Alat musik jenis ini dimainkan secara bersamaan dengan alat musik lainnya atau bahkan juga secara tunggal.
11. Alat Musik Seruling
Alat musik tradisional Sumatera Selatan selanjutnya adalah seruling. Alat musik yang cukup populer dan masih sering ditemui sampai saat ini. Bahkan di beberapa daerah di Indonesia, seruling banyak dikenal dan diberi nama sebutan yang berbeda-beda.
Alat musik Seruling ini dibuat dari bahan material bambu yang diberi beberapa lubang. Cara memainkan alat musik tradisional ini dengan cara ditiup dan mengatur nadanya melalui gerakan menutup dan membuka lubang-lubang yang terdapat pada alat musik tradisional Sumatera Selatan tersebut.
Alat musik jenis ini biasa dimainkan secara tunggal atau juga bisa secara kelompok dengan alat musik lainnya sebagai pengiring lagu-lagu daerah dalam beberapa upacara adat atau pertunjukan kesenian daerah setempat.
12. Alat Musik Marawis
Marawis merupakan salah satu alat musik tradisional Sumatera Selatan yang cenderung kerap dimainkan oleh masyarakat umat Islam. Masyarakat setempat biasa memainkan marawis sebagai pengiring lagu religi atau lagu-lagu bernuansa islami pada saat upacara keagamaan yang digelar masyarakat setempat.
Alat musik tradisional Marawis memiliki bentuk yang mirip dengan terbangan atau rebana, bahkan dari segi fungsi pun juga hampir sama. Akan tetapi, perbedaan pada alat musik Marawis ini dibuat dari bahan kayu yang dilengkapi dengan kulit binatang serta tali.
13. Alat Musik Kecapi
Alat musik tradisional Sumatera Selatan yang terakhir adalah Kecapi. Alat musik jenis ini sebenarnya tidak berasal dari Sumatera Selatan. Tapi sejak dahulu, alat musik ini biasa digunakan oleh masyarakat setempat di beberapa daerah Sumatera Selatan.
Alat musik Kecapi ini biasa digunakan sebagai alat musik tradisional oleh masyarakat Jawa. Kecapi ini dibuat dari bahan material kayu dan tali senar yang terbuat dari kawat logam yang tipis. Cara memainkannya dengan ditepuk menggunakan telapak tangan.
Penutup Alat Musik Tradisional Sumatera Selatan
Demikian penjelasan mengenai 13 jenis alat musik tradisional Sumatera Selatan. Begitu melimpah kekayaan budaya Indonesia bukan? Yuk kunjungi artikel lainnya di romadecade agar kamu semakin mengenal budaya-budaya bangsa kita, Indonesia.
Alat Musik Tradisional Sumatera Selatan
sumber referensi:
@https://tambahpinter.com/alat-musik-sumatera-selatan/
@https://www.mantabz.com/alat-musik-tradisional-khas-sumatera-selatan/
@https://kearifanlokal.com/14-jenis-alat-musik-tradisional-sumatera-selatan/