Pantun Nasehat Belajar – Penggunaan pantun sebagai salah satu bentuk komunikasi yang dibuat berirama, hingga saat ini masih sering digunakan. Termasuk pantun nasehat belajar yang biasanya disampaikan oleh orang tua kepada anak muda.
Namun bukan berarti pantun tersebut hanya bisa dibuat oleh yang lebih dewasa saja. Supaya lebih jelas, simaklah penjelasannya berikut ini.
Pantun Nasehat Belajar
Termasuk ke dalam pantun yang digunakan untuk memberikan pengingat yaitu pantun nasehat belajar. Dalam pantun tersebut akan terdapat pesan moral yang biasanya selalu diselipkan di setiap kata-katanya.
Hampir sama dengan prosa atau puisi lama yang memiliki pola dan juga rima. Sebenarnya pantun nasehat belajar sangat penting bagi generasi muda, bagaimana tidak? Sebuah nasehat adalah peringatan atau pengingat agar seseorang bisa kembali fokus terhadap tujuannya.
Hal ini penting agar seseorang tidak lalai dalam menjalankan tugasnya dalam menuntut ilmu. Selain itu juga dalam pantun tersebut aka nada pesan yang sarat dengan nilai moral, agama, leluhur dan sosial.
Memungkinkan keberadaannya bukan hanya sekedar bait atau baris yang dilontarkan secara acak saja. Namun lebih dari itu, banyak makna mendalam yang ada.
Baca Juga: Pantun Olahraga
Contoh Pantun Nasehat Belajar
Perubahan dari zaman ke zaman tentu membuat perbedaan gaya belajar dan hal lainnya terjadi. Penggunaan pantun belajar juga begitu, saat ini pantun yang dibuat tidak lagi harus serius dengan memakai kata yang berat.
Pemilihan kata sudah lebih ragam dan juga ringan, menyesuaikan dengan kondisi zaman dan pemikiran anak muda saat ini. Sesuai dengan namanya nasehat belajar, bukan berarti harus menggurui atau pun merasa lebih pintar.
Namun tujuan dari pantun tersebut hanya sekedar untuk menuntun seseorang agar kembali mengingat apa yang harus dicapainya. Berikut contoh beberapa contoh pantun tersebut yaitu:
1. Pantun Nasehat Belajar Supaya Giat
Pertama yang akan dibahas adalah pantun yang berisi tentang nasehat supaya giat belajar. Bagi para pelajar, pantun ini tentunya perlu didengar jika seseorang memberikannya.
Pantun tersebut berisi bait yang dapat mempengaruhi seseorang agar giat dalam belajar. Agar menjadi seseorang yang giat belajar dan pandai dalam ilmu yang sedang dipelajari, tentu harus giat bukan? Belum lagi persaingan saat ini yang sangat ketat, tidak hanya dalam belajar saja.
Namun segala bidang, oleh sebab itu perbanyaklah belajar agar tidak menyesal, berikut contoh pantunnya yaitu:
Buah rambutan rasanya enak
Berada dalam nampan lebar
Ada pantun buat anak
Supaya rajin belajar
Sebuah panah mengejar kancil
Ternyata kancil diam saja
Belajarlah dari kecil
Supaya pandai saat dewasa
Beli serai sama lengkuas
Buat ditanam di tanah dalam
Ilmu amatlah sangat luas
Mulai dari lautan paling dalam
Bendera putih telah berkibar
Kertas putih tolong dilipatkan
Walau seumur hidup terus belajar
Semua ilmu tak akan didapatkan
Diatas batu terdapat lendir
Menutupi batu hingga merata
Janglah jadi orang pander
Jadilah sang cendekia
Pohon beringin daunnya rimbun
Burung dara berjodoh-jodohan
Tak Ada guna hidup bertahun
Jika hanya dalam kebodohan
Anak musang dibawa santri
Temannya lihat malah terbatuk
Anak pandai selalu mengerti
Perihal baik atau buruk
Tiang dalam rumah sangat tinggi
Lebih tinggi dari bunga melati
Dengan ikhlas ilmu dicari
Maka pahala akan menanti
Musang di dalam rumah tak dikurung
Lapar terasa ingin makan
Waktu ilmu setinggi gunung
Tak berguna jika tak diamalkan
Nah, itu adalah beberapa pantun yang bisa menjadi pengingat supaya giat kembali dalam belajar. Harapan dari adanya pantun-pantun tersebut tentu supaya bisa menjadi sebuah motivasi.
Terlebih lagi bagi para penerus bangsa yang tengah mencari ilmu.
2. Pantun Nasehat Belajar Online
Musibah yang melanda semua negara di belahan dunia karena virus tidak dapat terelakkan. Hal itu tentunya berdampak pada kegiatan belajar mengajar saat ini, sehingga semua kegiatan dilakukan secara online.
Pembelajaran online seperti sekarang ini tentu sulit untuk dilakukan beberapa pelajar. Penggunaan teknologi yang belum maksimal serta ganguuan lain yang menghambat proses pembelajaran.
Oleh sebab itu adanya pantun nasehat belajar online dibuat untuk membantu para pelajar agar tetap semangat. Contoh pantunnya seperti berikut ini, di antaranya yaitu:
Pohon perdu batangnya belah
Hujan gerimis langitnya merah
Meski rindu akan sekolah
Belajarlah meski di rumah
Beli tempe sampai Jakarta
Jangan lupa beli kacang dan ragi
Nyalakan HP, siapkan kuota
Belajar daring lagi kita
Ayah membajak ditengah taman
Membajak terus hingga lebar
Aku mengajak teman-teman
Supaya disiplin dalam belajar
Jarum lancip hasilkan darah
Warna darah yang keluar merah
Gini amat nasib anak sekolah
Mesti belajar di tengah wabah
Beli kue jangan lupa dibungkus
Pegangnya pakai sarung
Belajar daring harusnya fokus
Supaya tidak bikin bingung
Pergi pagi beli plastisin
Satu bungkus plastisin yang dipesan
Lima menit lagi belajar online
Ayuk gas, jangan sampai ketinggalan
Bambu runcing, bambu kuning
Dibawah terik jadi kering
Anak pusing, guru pusing
Semuanya karena belajar daring
Ada sampan mulai berlabuh
Dating membelah si air keruh
Meski belajar jarak jauh
Semangat di dada jangan runtuh
Malam-malam nyalakan lilin
Datang angin satu hembusan
yuk, belajar disiplin
Jangan sampai malas-malasan
Biji duku biji talas
Dijual ditengah pasar
Car ilmu dengan ikhlas
Agar kelak dapat pahala besar
Begitulah kira-kira pantun yang pas dan cocok dengan keadaan pembelajaran saat ini. Daring seharusnya bukan jadi masalah untuk tetap belajar.
Ingat setiap pesan yang terdapat dalam pantun tersebut, mengejar ilmu tak melulu di dalam kelas.
Baca Juga: Pantun Orang Tua
3. Pantun Nasehat Belajar Sepanjang Hayat
Selanjutnya pantun yang berisikan nasehat belajar sepanjang hidup atau yang lebih dikenal juga dengan sepanjang hayat. Mengapa harus belajar sepanjang hayat? Sebagai seorang manusia yang tidak sempurna, seseorang harus bisa menjadi pembelajar di hidupnya.
Nah, pada pantun yang berisikan nasehat belajar sepanjang hidup tersebut memiliki makna dan arti yang luas. Belajar yang dimaksud bukan berarti seumur hidup harus bersekolah, tetapi belajar akan perihal kehidupan.
Beberapa pantun yang bisa menjadi contoh di antaranya yaitu:
Bekas luka akibat tersayat.
Dipakai mengiris erat-erat.
Belajar itu sepanjang hayat.
Untuk bekal di akhirat.
Pantun berjajar dalam untaian.
Dibuat untuk menghias pahat.
diberi pelajaran dari buaian.
Sampai ke liang lahat.
Pagi-pagi pergi berlari.
Lari hingga keesokan hari.
Ilmu agama wajib dipelajari.
Untuk bekal hidup ini.
Ayah bersiul sambil bernyanyi.
Di depan teras di pagi hari.
Jauh kaki melangkah sunyi.
Mencari ilmu tiada henti.
Burung bangau, bulunya lebat
Memiliki badan yang juga kuat
Semoga engkau terus sehat
Mendapat ilmu yang bermanfaat
Dari batang hingga ke akar.
Buah kelapa jadi rebutan.
Jika tak tahan untuk belajar.
Bersiaplah menanggung kebodohan
Letak Belitung di pulau Bangka
Terletak di ujung Seminyak
Si cendekia itu langka
Namun yang mengaku-ngaku banyak
Batu kali amatlah berat
Mesti begitu tetap diangkat
Semangat belajar sepanjang hayat
Bekal untuk diakhirat
Amat derajat seorang insan
Di beri manfaat yang terhampar
Supaya belajar tidak gampang bosan
Ingat kalau mau jadi pintar
Air sungai mengalir dari hilir ke hulu
Sampan berangkat hingga tepian
Belajarlah lebih dulu
Sukses hidup kemudian
Untuk pantun sepanjang hayat ini lebih memberikan pesan untuk terus mencari ilmu. Jangan pernah memandang usia ketika mulai untuk belajar, itulah kira-kira pesan yang sering diselipkan di dalamnya.
Memungkinkan pantun tersebut sangat bermanfaat sebagai pengingat untuk terus belajar.
4. Pantun Nasehat Belajar Di Rumah
Hampir serupa dengan pantun belajar daring, tetapi nasehat yang terdapat di dalam pantun ini lebih dalam. Pembelajaran yang dimaksud itu bukan berarti tentang belajar di sekolah tapi bagaimana seseorang menyerap ilmu saat dirumah.
Pantun ini lebih memperdalam bahwa siapa pun bisa belajar meski tidak di luar ruangan. Jadi meskipun kata per bait dan barisnya ringan, pantun nasehat belajar di rumah ini sangat dalam.
Bagi sebagian orang mungkin pembelajaran di dalam rumah sangat penting, bagaimana tidak? Tumbuh awal dari setiap pembelajaran itu dari rumah. Berikut adalah contoh pantunnya yaitu:
Rumput lembah, bunga lembah
Rumah mungil, kecil bentuknya
Mandi sudah, sarapan sudah
Semangat belajarnya yah
Terdapat kaca atas meja
Tersenggol siku kacanya pecah
Belajar bisa dimana saja
Dirumah juga tak masalah
Kaki dipakai untuk marathon
Kakinya kuat layaknya baja
Matikan streaming, jangan ditonton
Saatnya belajar daring saja
Ambil kayu hanya sebilah
Kayu dipakai menangkap raksasa
walau tak belajar di rumah
Di rumah pun juga bisa
Dapat hadiah pohon beringin
Beringinnya punya panjang dan lebar
Jangan suka main-main
Kini saatnya perbanyak belajar
Apa untungnya jadi panah.
Bisa menyesap hingga berlabel
Banyak keuntungan belajar di rumah
Bisa bertanya pada Google
Banyak manfaat pergi bebenah
Bisa rapi tanpa berantakan
Enaknya belajar dalam rumah
Bisa disambi buat makan
Begitulah contoh pantun bagi yang bisa menjadi pengingat bagi yang kini tengah belajar, meski di rumah saja. Pantun tersebut memberikan pesan bahwa tak masalah belajar hanya di rumah.
Hal tersebut karena sudah majunya teknologi yang dapat mendukung pembelajaran dari mana saja.
Baca Juga: Pantun Pahlawan
5. Pantun Nasehat Belajar Sungguh-sungguh
Kesuksesan dan keberhasilan didapat dengan kerja keras dan tentu dilakukan dengan sungguh-sungguh. Pantun kali ini akan memberikan semangat yang berisi untuk tetap belajar dengan penuh kesungguhan.
Memungkinkan tidak adanya penyesalan di masa yang akan mendatang, berikut contoh pantunnya yaitu:
Hujan turun, bunga tumbuh
Turunnya dari langit abu-abu
Belajarlah mulai subuh
Supaya berakal dan berilmu
Kemana-mana mencari jodoh
Dapat jua yang berupa
Malangnya jadi si bodoh
Apa pun ia tak bisa
Jangan pernah untuk usil
Jika tak ingin musuhnya
Masih mau jadi orang berhasil?
Pastikan belajar adalah kuncinya
Jalan-jalan ketemu belalang
Di letakkan di atas gala
Bacalah diulang-ulang
Hingga berguna di masa mendatang
Jika hujan, rumput akan basah
Hujan turun dihari minggu
Di dunia ini tidak ada yang susah
Jika terus dipelajari dan digugu
Bersiul-siul burung kenari
Bernyanyi-nyanyi sepanjang hari
Ilmu harus dituntut juga dicari
Dengan belajar bersungguh hati
Penutup
Nah, itulah ulasan terkait pantun nasehat belajar yang harus diketahui dan dipelajari kembali. Tidak semua pantun mempunyai makna yang sama, beberapa di antaranya dibuat sesuai dengan keadaan.
Namun bukan berarti pantun sulit untuk dibuat, saat ini bahkan banyak anak muda yang sering membuat pantun dengan kalimat slang.